Liputanbhagasasi.com - Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi - Pasar Rakyat UMi 2025 yang digelar di kawasan Gedung Juang 45 Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, pada Jumat (21/11/2025) tidak hanya menjadi ruang promosi bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), tetapi juga sarana edukasi penting terkait legalitas usaha. Pada kesempatan tersebut, Kompol Wuryanti S.H., M.H hadir langsung memberikan sosialisasi kepada para pelaku UMKM mengenai pentingnya akses perizinan usaha dan sertifikasi halal.
Dalam kunjungannya ke sejumlah stan UMKM, Kompol Wuryanti berdialog dengan para pelaku usaha dan memberikan pemahaman mengenai prosedur serta manfaat memiliki legalitas usaha yang lengkap. Menurutnya, legalitas bukan sekadar syarat administratif, tetapi menjadi faktor penting dalam meningkatkan kepercayaan konsumen dan memperluas peluang pemasaran.
“UMKM kini harus semakin siap bersaing. Perizinan yang lengkap dan sertifikasi halal akan meningkatkan nilai jual produk serta membuka peluang untuk masuk ke pasar yang lebih luas. Kami hadir untuk memastikan pelaku usaha memahami prosesnya dan tidak ragu untuk mengurusnya,” ujar Kompol Wuryanti.
Beliau juga menegaskan bahwa kepolisian siap mendukung terciptanya UMKM yang maju, tertib administrasi, dan berdaya saing. Sosialisasi ini menjadi bagian dari kolaborasi lintas sektor dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui pemberdayaan UMKM.
Acara Pasar Rakyat UMi 2025 sendiri diikuti oleh berbagai pelaku UMKM dari sektor kuliner, kriya, hingga produk minuman dan makanan kemasan. Kehadiran aparat kepolisian, termasuk Kompol Wuryanti, juga bertujuan untuk memastikan kegiatan berlangsung aman, tertib, dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Dengan adanya pendampingan dan edukasi seperti ini, diharapkan UMKM Kabupaten Bekasi semakin berkembang, berdaya saing tinggi, dan siap menjangkau pasar yang lebih luas melalui penguatan legalitas usaha serta pemenuhan standar sertifikasi halal. (Supri/Tim)
