• Jelajahi

    Copyright © Liputanbhagasasi
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Formas Gelar, “Indonesia Berdo'a", Seruan Persatuan Menuju Indonesia Emas 2045

    Liputanbhagasasi
    Sabtu, 18 Oktober 2025, 14:30 WIB Last Updated 2025-10-18T18:47:44Z


    Liputanbhagasasi.com, Jakarta – Forum Masyarakat Indonesia Emas (Formas) menggelar acara “Indonesia Berdoa: Bersatu, Berkeadilan, dan Sejahtera Melalui Semangat Kolaborasi” di Ballroom Kuningan City Mall, Jakarta, Sabtu (18/10/2025). Kegiatan doa bersama lintas agama ini menjadi wujud nyata upaya memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa melalui pendekatan spiritual dan kolaboratif.

    Ketua Panitia Doa Bersama Formas, Dr. H. Serian Wijatno, menegaskan pentingnya menjaga kebersamaan bangsa melalui berbagai ikhtiar, termasuk ikhtiar spiritual. “Doa bersama ini menjadi momen bagi kita semua untuk menundukkan kepala, menenangkan hati, dan menyerahkan seluruh harapan kepada Tuhan Yang Maha Esa di tengah dinamika kehidupan berbangsa dan bernegara,” ujarnya.

    Hal senada disampaikan Menteri Agama RI, Prof. K.H. Nasaruddin Umar, M.A., yang menilai doa lintas agama ini menandai tekad bersama untuk menjaga keutuhan dan keharmonisan bangsa. Ia menekankan perlunya kurikulum cinta sebagai pedoman hidup agar perbedaan dapat dirangkai menjadi kekuatan. “Kebinekaan adalah lukisan Tuhan yang tak boleh dirusak. Indonesia adalah lukisan Tuhan yang terindah di dunia,” tegasnya.

    Acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional, di antaranya Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Arifah Fauzi, Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Fahri Hamzah, Ketua Pembina Formas Hashim Djojohadikusumo, Ketua Umum Formas Yohanes Handoyo Budhisedjati, Mahfud MD, dan Habib Luthfi bin Yahya, serta perwakilan ormas lintas agama.

    Dalam sambutannya, Hashim Djojohadikusumo menekankan pentingnya kolaborasi nasional di tengah ancaman perpecahan. “Kita harus terus mencari titik kesamaan dan mengawal program-program nasional demi masa depan anak bangsa,” katanya.

    Sementara itu, Ketua Umum Formas Yohanes Handoyo Budhisedjati menjelaskan bahwa doa lintas agama ini digelar bertepatan dengan peringatan HUT pertama Formas, sebagai momentum kebangkitan moral dan spiritual bangsa menuju cita-cita Indonesia Emas 2045 — bangsa yang adil, makmur, dan berkeadaban.

    “Doa bukanlah pelarian dari realitas, melainkan titik awal kebangkitan bangsa. Kolaborasi adalah bentuk doa yang diwujudkan dalam tindakan nyata,” pungkas Dr. Serian Wijatno.

    Sumber : DPP AWIBB
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini