Wakil Ketua II Baznas Kabupaten Bekasi, H. Royani, mengatakan bahwa pendistribusian bantuan dilaksanakan selama lima hari secara bertahap di 23 kecamatan. Salah satu titik distribusi berlangsung di wilayah Kecamatan Muaragembong, yang dikenal sebagai daerah paling utara Kabupaten Bekasi.
“Setiap kecamatan, termasuk Muaragembong, mendapatkan alokasi bantuan untuk 90 siswa. Rinciannya, 45 siswa tingkat SD/MI menerima bantuan berupa tas, peralatan tulis, dan uang pendidikan, sedangkan 45 siswa tingkat SMP/MTs mendapatkan bantuan berupa uang pendidikan,” jelasnya pada Jumat (3/10/2025).
Royani menambahkan, Program Bekasi Cerdas merupakan salah satu bentuk komitmen Baznas Kabupaten Bekasi dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan di daerah. Program ini rutin digelar dua kali dalam setahun untuk membantu anak-anak dari keluarga kurang mampu agar tetap semangat menuntut ilmu.
“Kami berharap para penerima manfaat dapat lebih bersemangat dalam belajar dan meraih cita-cita mereka. Dengan begitu, di masa depan mereka dapat berkontribusi bagi kemajuan Kabupaten Bekasi,” ujarnya.
Sementara itu, Camat Muaragembong Sukarmawan memberikan apresiasi atas perhatian dan kontribusi nyata Baznas Kabupaten Bekasi terhadap dunia pendidikan, khususnya bagi pelajar di wilayah pesisir utara.
“Saya mengapresiasi program Bekasi Cerdas yang digagas Baznas Kabupaten Bekasi. Alhamdulillah, program ini memberi motivasi besar bagi para pelajar SD, MI, SMP, dan MTs di Kecamatan Muaragembong,” ungkap Sukarmawan.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Bekasi serta masyarakat yang telah menyalurkan zakat, infak, dan sedekahnya melalui Baznas.
“Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berzakat dan berinfak melalui Baznas. Bantuan ini nyata manfaatnya bagi masyarakat, khususnya bagi anak-anak kita yang membutuhkan dukungan untuk terus bersekolah,” tambahnya.
Melalui program Bekasi Cerdas, Baznas Kabupaten Bekasi terus berupaya memperluas jangkauan bantuan pendidikan agar semakin banyak generasi muda yang memperoleh kesempatan belajar dengan layak dan berdaya saing tinggi. (Angga/Tim)